Bagaimanapun melimpahnya kekayaan sumber daya alam (SDA) kita, lambat laun akan habis juga. Begitu halnya dengan uang Anda di dompet, semua akan ada batasnya.
Untuk itu, perlu pandai-pandai membelanjakan dana Anda. Hindari sebisa mungkin untuk utang, seperti kartu kredit, atau cicilan. Dengan keterbatasan SDA, Anda harus cerdas menyisihkan dana untuk hal-hal yang bermanfaat, seperti dana pensiun, atau investasi lain yang menguntungkan.
2. Tepat membelanjakan barang
Jika Anda dipromosikan di perusahaan Anda yang disertai dengan kenaikan gaji, maka Anda jangan langsung terbuai. Belanjakan dana Anda dengan tepat seperti membeli rumah yang lebih besarm, atau mobil yang lebih fungsional.
Jika Anda dipromosikan di perusahaan Anda yang disertai dengan kenaikan gaji, maka Anda jangan langsung terbuai. Belanjakan dana Anda dengan tepat seperti membeli rumah yang lebih besarm, atau mobil yang lebih fungsional.
3. Tepat membelanjakan barang
Mungkin Anda pernah mendengar spa yang disebut opportunity cost? Contoh sederhananya adalah jika Anda memutuskan kuliah di saat Anda bekerja, maka waktu luang Anda sepulang kerja akan terpakai. Selain itu, pendapatan yang diperoleh harus dialokasikan untuk biaya pendidikan tersebut. Meski demikian, hal itu akan bermanfaat bagi masa depan Anda.
Mungkin Anda pernah mendengar spa yang disebut opportunity cost? Contoh sederhananya adalah jika Anda memutuskan kuliah di saat Anda bekerja, maka waktu luang Anda sepulang kerja akan terpakai. Selain itu, pendapatan yang diperoleh harus dialokasikan untuk biaya pendidikan tersebut. Meski demikian, hal itu akan bermanfaat bagi masa depan Anda.
4. Hukum permintaan dan penawaran
Pendapatan kita setiap bulan akan sangat berhubungan dengan penawaran dan permintaan. Jika Anda memiliki keahlian tertentu, maka Anda bisa memiliki daya tawar tinggi untuk negosiasi gaji. Di sisi lain, jika kemampuan Anda banyak dimiliki orang lain, maka potensi pendapatan Anda terbatas.
Pendapatan kita setiap bulan akan sangat berhubungan dengan penawaran dan permintaan. Jika Anda memiliki keahlian tertentu, maka Anda bisa memiliki daya tawar tinggi untuk negosiasi gaji. Di sisi lain, jika kemampuan Anda banyak dimiliki orang lain, maka potensi pendapatan Anda terbatas.
5. Memaksimalkan Nilai Uang
Jika Anda memiliki dana Rp 100 juta, maka Anda harus berpikir bagaimana dana dapat bertumbuh dalam 10 tahun ke depan tanpa tergerus inflasi. Pilih instrumen investasi yang memberi imbal hasil menarik seperti obligasi, saham dan investasi lain.
Jika Anda memiliki dana Rp 100 juta, maka Anda harus berpikir bagaimana dana dapat bertumbuh dalam 10 tahun ke depan tanpa tergerus inflasi. Pilih instrumen investasi yang memberi imbal hasil menarik seperti obligasi, saham dan investasi lain.